BAB III TINJAUAN KASUS TENTANG KEHAMILAN

BAB III
TINJAUAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN PADA Ny. C G2P1A0 TRIMESTER III DI PUSKESMAS SINDANG TAHUN 2017

Tanggal Pengkajian     : Rabu, 24 Maret 2017
Waktu                          : 11.40 WIB
Tempat                        : Puskesmas Sindang
Pengkaji                       : Mayasari
A.       Data Subjektif
1.         Biodata   
Nama ibu         : Ny. C                                                Nama suami    : Tn. S
Umur               : 35 tahun                                Umur               : 36 tahun
Agama             : Islam                                     Agama             : Islam
Suku/bangsa    : Jawa                                      Suku/bangsa    : Jawa
Pendidikan      : SMU                                     Pendidikan      : SD
Pekerjaan         : IRT                                        Pekerjaan         : swasta
Alamat             : Panyindangan wetan   kec. Sindang Kab. Indramayu.
2.         Keluhan Utama
Ibu mengtakan ingin memeriksakan kehamilannya untuk mengetahui keadaan janinnya.

3.         Riwayat Kehamilan Sekarang
Ibu datang ke Puskesmas Sindang pada pukul 11.45 WIB, ibu mengatakan merasa hamil 9 bulan dan merupakan kehamilan yang ke dua, ibu mengatakan HPHT: 15-07-2016, TP: 22-04-2017, gerakan janin pertama kali dirasakan pada usia kehamilan 4 bulan, tidak ada tanda-tanda bahaya atau penyulit, ibu rutin meminum tablet fe yang diberikan oleh bidan dan menghabiskan 90 tablet selama kehamilannya, diminum setiap malam dengan air putih, ibu mengatakan sudah mendapatkan imunisasi TT sebanyak 2 kali, TT1 pada tanggal 02-11-2015 dan TT2 pada tanggal 04-12-2016, ibu tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan selain dari petugas kesehatan, tidak mengkonsumsi jamu-jamuan. Tidak ada kekhawatiran khusus pada kehamilan ibu.
4.         Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
Ibu mengatakan ini merupakan kehamilan yang kedua, anak pertama umur 5 tahun, lahir normal di Bidan, BB lahir 3000 gram, PB: 49cm, jenis kelamin perempuan, tidak ada penyulit apapun pada saat kehamilan, persalinan, dan nifas yang lalu.
5.         Riwayat Kesehatan Ibu dan Keluarga
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit berat, tidak pernah mempunyai riwayat penyakit keturunan, tidak pernah mempunyai riwayat penyakit menular, tidak pernah di rawat di rumah sakit, dan dalam keluarga tidak ada yang mempunyai keturunan kembar (gemeli).  


6.         Riwayat Sosial Ekonomi
Ibu mengatakan ini merupakan pernikahan yang kedua. Ibu mengatakan senang dengan kehamilan anak ketiganya, respon suami dan keluarga pun senang dan mendukung.
Ibu tinggal bersama suami dan pengambilan keputusan dalam keluarga adalah suami. Ibu berencana melahirkan dirumah biadan dan ingin ditolong oleh bidan dan ingin didampingi oleh suami.
Ibu mengatakan pernah menggunakan alat kontrasepsi jenis suntik, ibu mengatakan pola makannya sehari 3 kali sehari, dengan nasi, lauk-pauk, sayur dan buah-buahan, kadang-kadang minum susu ibu hamil, minum air putih ±8 gelas/hari, personal hygine ibu baik, kegiatan sehari-hari dikerjakan oleh ibu dan kadang-kadang dibantu oleh keluarga.
 Ibu mengatakan tidak pernah merokok, tidak pernah minum-minuman keras, tidak pernah mengonsumsi obat-obatan terlarang, tidak pernah mengonsumsi jamu-jamuan dan dalam keluarganya pun tidak ada yang mengonsumsi barang-barang tersebut.
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan umum                : Baik
b.         Kesadaran                                    : Composmentis
2.         Tanda-tanda vital
a.         Tekanan darah                  : 120/80 mmHg
b.         Nadi                                 : 82 x/menit
c.         Respirasi                           : 21 x/menit
d.        Suhu                                 : 37,1 ºC
3.         Status Gizi
a.         BB Sebelum Hamil          : 50 kg
b.         BB Sekarang                    : 66 kg
c.         TB                                    : 166 cm
d.        Lila                                   : 28 cm
e.         IMT                                  : 
4.         Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                               : Tidak pucat dan tidak ada oedema
b.         Mata                                 : Konjungtiva merah muda, sklera putih.
c.         Hidung                             : Tidak ada polip dan sekret.
d.        Telinga                             : Tidak ada serumen san tidak ada nyeri tekan, fungsi pendengaran baik.
e.         Mulut dan Gigi                 : Bibir tidak kering dan tidak pucat, lildah bersih tidak ada stomatitis dan terdapat karies.
f.          Leher                                : Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran pembuluh limfe, tidak ada pembesarana vena jugu laris.
g.         Payudara                         : Bentuk simetris, Aerola bersih dan berwarna hitam, puting susu kanan kiri dan kiri menonjol, tidak ada massa dan tidak ada nyeri tekan.
h.         Abdomen                        : Tidak ada bekas luka operasi, terdapat linea nigra, tidak ada striae gravidarum.
1)        Leopold I                         : Tinggi Fundus Uteri 32 cm, bagian fundus teraba bualat lunak dan tidak melenting (bokong).
2)        Leopold II                                    : Bagian perut sebelah kanan teraba keras memanjang, ada tahanan (punggung), bagian perut ibu sebelah kiri teraba bagian-bagian kecil janin (ekstremitas).
3)        Leopold III                      : Bagian bawah teraba keras, bulat, melenting (kepala) sudah masuk PAP.
4)        Leopold IV                      : Penurunan kepala pada PAP 4/5
5)        TBJ                                   : (32 12)  x 155 = 3100 gram
6)        DJJ                                   : 132x/menit
i.           CVAT                              : Tidak ada nyeri ketuk pada CVAT  kana dan kiri.
j.           Ektremitas Atas               : Tidak ada Oedema, kuku tidak pucat.
k.         Ektremitas Bawah            : Tidak ada Oedema, kuku tidak pucat tidak ada varises, reflek patella kanan dan kiri +/+.
l.           Genetalia                          : Vulva vagina tidak ada kelainan, tidak ada kelaian, tidak ada oedema, tidak ada keluar cairan yang berbau.
m.       Anus                                 : Tidak ada hemoroid
5.             Pemeriksaan penunjang
a.         HB                                   : 13,8 gr%
b.         Glukosa Urun                   : (-)
c.         Protein Urin                     : (-)

C.       Analisa
G2P1A0 39 minggu, janin hidup, tunggal, intra uteri, presentasi kepala, keadaan umum dan janin baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Membina hubungan baik dengan Ibu dan keluarga à Hubungan baik terbina.
2.         Melakukan informed consent à Ibu dan keluarga menyetujuinya
3.         Memberitahukan kepada ibu hasil pemeriksaan bahwa keadaan umum ibu dan janin baik à Ibu mengetahui hasil pemeriksaan.
4.         Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup dan jangan bekerja terlalu berat à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
5.         Menjelaskan tanda bahaya Trimester III yaitu seperti, keluar darah dari vagin/ air-air dari vagina, sakit kepala yang hebat, bengkak di wajah dan di kaki, gerakan janin berkurang atau menghilang, pengelihatan kabur à Ibu mengerti dan akan waspada pada tanda-tanda tersebut.
6.         Memberitahukan kepada ibu tentang tanda-tanda persalinan seperti, mules-mules, keluar lendir bercampur darah, nyeri pinggang dan menganjurkan ibu dan keluarga segera menghubungi tenaga kesehatan bila mengalaminya à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
7.         Memberitahu ibu tentang persiapan persalinan seperti, donor darah, kendaraan, tempat persalinan, penolong persalinan dan biaya persalian à Persiapan persalinan sudah disediakan.
8.         Memberikan tablet Fe dan menjelaskan cara meminumnya à Ibu mengerti dan akan meminumnya.
9.         Mendiskusikan dengan ibu untuk melakukan kunjungan ulang 1 minggu yang akan datang yaitu pada tanggal 31-03-2017 atau jika terdapat keluhan à Ibu menyetujui dan akan datang.
10.     Mendokumentasikan hasil asuhan  à Terlampir dalam SOAP

















ASUHAN KEBIDANAN PERSALINA PADA Ny. C G2P1A0
DI BPM TAHUN 2017

Tanggal pengkajian                 : 30 Maret 2017
Tempat                                    : BPM
Waktu                                      : 23.00 WIB
Pengkaji                                   : Mayasari
KALA 1 FASE AKTIF
Jam: 23. 00 WIB
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan mengeluh mules-mules sejak pukul: 22.00 WIB belum keluar air-air dan lendir darah, pergerakan janin masih dirasakan.
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Kesadaran                                    :  Compos Mentis
2.         Tanda-tanda Vital                       
a.         Tekanan Darah                 : 120/90 mmHg
b.         Nadi                                 : 81x/menit
c.         Respirasi                           : 21x/menit
d.        Suhu                                 : 36.8oC


3.        Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                                : Tidak pucat, tidak ada Oedema.
b.         Mata                                 : Konjungtiva merah muda, sklera putih.
c.         Payudara                          :Simetris, puting susu menonjol, aerola menghitam, kolostrum belum keluar.
d.        Abdomen                         : Pembesaran perut sesuai usia kehamilan, tidak ada luka bekas operasi, kandung kemih kosong, TFU 32 cm, letak memanjang (puka), penurunan kepala 3/5, DJJ : 142x/menit, HIS 3 kali dalam 10 menit lamanya 40 detik.
e.         TBJ                                   : (32-11) x 155 = 3255 gram
f.          Ekstremitas
Atas                                         : Kuku tidak pucat, tidak ada oedema.
Bawah                                     : Kuku tidak pucat, tidak ada oedema, tidak ada varises.
g.         Genetalia                          : Tidak ada varises, tidak ada oedema, tidak ada pembengkakan kelenjar skene dan kelenjar bartholini, tidak ada tanda-tanda infeksi, terdapat pengeluaran lemdir bercampur darah.
h.         Pemeriksaan Dalam          : Vulva vagina tidak ada kelainan portio tipis lunak, pembukaan 4 cm, ketuban positif, presentasi kepala, penurunan kepala hodge II.
C.       Analisa
G2P1A0 Parturient aterm kala 1 fase aktif, janin hidup, tunggal, intra uteri, presentasi kepala, keadaan umum ibu dan janin baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Membina hubungan baik dengan ibu dan keluarga à Ibu dan keluarga merasa nyaman.
2.         Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga à Ibu dan keuarga mengetahui hasil pemeriksaan.
3.         Memfasilitasi informed consent à Ibu dan keluarga menyetujui tindakan yang akan di lakuka.
4.         Memantau kemajuan persalinan, keadaan ibu dan janin dengan patograf à Keadaan ibu dan janin baik dan hasilnya terlampir dalam patograf.
5.         Mengatur posisi ibu agar aman dan nyaman à Ibu dalam posisi aman dan nyaman.
6.         Menawarkan ibu pendamping persalinan à ibu didampingi oleh keluarga.
7.         Menawarkan makan dan minum à Ibu minum dan makan.
8.         Menganjurkan ibu untuk tidur posisi miring kanan atau miring kiri à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
9.         Mengajarkan ibu untuk relaksasi yang baik saat tidak ada his, yaitu dengan menarik nafas melalui hidung dan megeluarkan lewat mulut à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
10.     Menganjurkan ibu untuk tidak menahan jika ibu ingin BAK dan BAB à ibu mengerti.
11.     Menyiapkan alat partus set, alat resusitasi, kelengkapan ibu dan bayi à Alat-alat partus, resusitasi, kelengkapan ibu dan bayi sudah disiapkan.
12.     Merencanakan Pemeriksaan Dalam 4 jam kemudian atau apabila ada indikasi.
13.     Mendokumentasikan hasil asuhan à SOAP.
Kala II
Tanggal            : 31 Maret 2017
Jam                  : 03.00 WIB
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan merasakan mules semakin sering seperti ingin BAB
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum        
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Kesadaran                                    : Compos mentis
2.         Tanda-tanda vital                         : Tekanan Darah          : 120/80 mmHg
                                                  Nadi                          : 81x/menit
                                                  Respirasi                    : 21x/menit
                                                  Suhu                          : 36,8oC
3.         Pemeriksaan Fisik
a.         Abdomen                         : Kandung kemih kosong, penurunan kepala 1/5, DJJ: 144x/menit, HIS 4 kali dalam 10 menit 40 detik.
b.         Genetalia                          : Tidak ada varises, tidak ada oedema, keluar lendir bercampur darah, vulva dan vagina membuka, perenium menonjol.
c.         Anus                                 : Terdapat tekanan pada anus


d.        Pemeriksaan Dalam
1)        Vulva vagina tidak ada kelainan
2)        Portio tidak teraba
3)        Pembukaan lengkap
4)        Ketuban negatif jam 03.00 WIB
5)        Presentasi kepala UUK depan
6)        Tidak ada Moulage
7)        Penurunan kepala Hodge III
C.       Analisa
G2P1A0 Parturient aterm, kala II fase aktif, janin hidup, tunggal, intra uteri, presentasi kepala, keadaan umum ibu dan janin baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan ibu hasil pemeriksaan bahwa pembukaan sudah lengkap dan kepala sudah di depan vulva à Ibu mengetahuinya.
2.         Memimpin ibu untuk meneran saat ada his dan adanya dorongan untuk meneran dengan kedua tangan menarik kedua paha, kepala melihat perut dan meneran seperti ingin BAB à Ibu dapat melakukannya dengan baik
3.         Memberikan dukungan dan pujian pada ibu à Ibu termotivasi
4.         Menawarkan minum disela-sela his à Ibu meminum teh manis.
5.         Memasang kain diatas perut ibu dan dibawah bokong ibu à Sudah dilakukan.
6.         Memasukan spuit, mematahkan oksitosin dan memakai APD lengkap à Sudah dilakukan
7.         Membantu menolong persalinan pervaginam  à Jam 03. 00 WIB bayi lahir spontan menangis, warna kulit kemerahan, gerakan aktif, BB : 3000 gram, PB : 42 cm,  jenis kelamin laki-laki.
Kala III
Tanggal                        : 31 Maret 2017
Jam                              : 03.25 WIB
A.       Data Subjektif
Ibu dan keluarga merasa senang atas kelahiran bayinya dengan selamat dan sehat, ibu masih merasa mules.
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Kesadaran                                    : Compos mentis
3.         Pemeriksaan Fisik
a.         Abdomen                         : TFU setinggi pusat, uterus globuler.
b.         Genetalia                          : Kontraksi baik, kandung kemih kosong, belum ada tanda-tanda pelepasan plasenta.
C.       Analisa
P2A0 kala III dengan keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan kepada ibu bahwa kondisinya dalam keadaan baik dan plasentanya belum lahir à Ibu mengetahuinya.
2.         Mengambil kain kala III dan mengecek uterus untuk memastiakan janin tunggal atau kembar à Janin tunggal
3.         Melakukan manajemen aktif kala III :
a.         Memberitahu ibu bahwa akan disuntik à Ibu mengetahui dan bersedia.
b.         Menyuntikan oksitosin 10 IU secara IM di 1/3 paha kanan ibu bagian luar à Oxytosin telah disuntikan
c.         Melakukan penegangan tali pusat terkendali à Terdapat tanda-tanda pelepasan, seperti: tali pusat memanjang, keluar darah secara tiba-tiba dan uterus globuler, dilakukan secra dorsor carnial.
d.        Membatu melahirkan plasenta à Plasenta lahir secara spontan lengkap  jam 03.30 WIB.
Kala IV
Tanggal            : 31 Maret 2017
Jam                  : 03. 30 WIB
A.       Data Subjektif
Ibu merasa senang karena bayi dan plasentanya sudah lahir.
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Kesadaran                                    : Compos Mentis


c.         Tanda-tanda vital             : Tekanan Darah : 110/80 mmHg
                                                  Nadi                  : 81x/menit
                                                  Suhu                  : 36,8oC
                                                  Respirasi            : 21x/menit
c.         Pemeriksaan Fisik           
1)        Abdomen                         : TFU 2 jari dibawah pusa, kandung kemih kosong, konraksi uterus keras
2)        Genetalia                          : Pengeluaran darah normal, terdapat luka laserasi derajat 2.
C.       Analisa
P2Ao, kala IV, keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memeriksa kelengkapan plasenta à Plasenta lenkap dan utuh
2.         Melakukan anastesi kepada ibu à Ibu mengetahuinya
3.         Melakukan ppenjahitan robekan jalan lahir à Robekan sudah dijahit
4.         Mengajarkan kepada ibu dan keluarga cara menilai kontraksi uterus dan melakukan massase uterus yang baik à Ibu dan keluarga bisa melakukannya.
5.         Memantau tanda-tanda vital, TFU, Kontrasi uterus, kandung kemih, dan perdarahan setiap 15 menit sekali pada jam pertama dan setiap 30 menit sekali pada jam ke dua à Hasil terlampir dalam patograf
6.         Memberi rasa nyaman kepada ibu à Ibu telah dibersihkan dan pakaianibu telah diganti dengan pakaian yang bersih dan kering
7.         Mengucapkan selamat kepada ibu dan keluarga atas kelahiran bayinya à Ibu dan keluarga sangat senang.
8.         Menganjurkan ibu untuk minum, makan dan istirahat à Ibu mau melakukannya.
9.         Membersihkan alat partus  à Alat-alat partus direndam dalam larutan klorin  0,5% selama 10 menit dan langsung dibersihkan.
10.     Mendokumentasikan hasil asuhan à SOAP
















ASUHAN KEBIDANAN POST PARTUM 2 JAM PADA Ny. C P2A0
DI BPM TAHUN 2017

Tanggal            : 31 Maret 2017
Jam                  : 05.25 WIB

A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan masih merasa lemas dan mules
B.       Data Subjektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Kesadaran                                    : Compos Mentis
2.         Tanda-tanda Vital                        : Tekanan Darah          : 120/80 mmHg
                                                  Nadi                          : 82x/menit
                                                 Suhu                           : 36,90C
                                                 Respirasi                     : 22x/menit
3.         Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                                : Tidak Pucat
b.         Mata                                 : Konjungtiva merah muda, Sklera Putih.
c.         Abdomen                         : TFU 2 jari di bawah pusat, kontraksi keras, kandung kemih kosong.
d.        Genetalia                          : Pengeluaran darah normal, lika jahitan baik.

C.       Analisa
P2A0 2 jam postpartum dengan keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga à Ibu mengetahui hasil pemeriksaan.
2.         Mengobservasi kontraksi uterus, perdarahan, tekanan darah dan kandung kemih à Hasil observasi dalam keadaan baik.
3.         Mengajarkan ibu tentang cara menilai kontraksi uterus dan melakukan massase uterus jika kontraksi lembek. à Ibu mengerti dan bisa melakukannya
4.         Menganjurkan ibu untuk mobilisasi sini seperti miring kiri dan kanan à Ibu mengerti dan mau melalukannya.
5.         Menganjurkan untuk tidak menahan BAK à Ibu mengerti
6.         Memotivasi ibu untuk tetap menyusui bayinya dan tidak memberikan makanan pendamping ASI selama 6 bulan à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
7.         Memberitahu kepada ibu tentang tanda-tanda bahaya dalam masa nifas yaitu keluar darah banyak dari jalan lahir, demam, keluar cairan yang berbau menyengatvdari jalan lahir, nyeri kepala yang hebat, pandangan kabur, nyeri ulu hati, bengkak pada salah satu atau kedua payudara à Ibu mengerti tanda-tanda bahaya masa nifas dan ibu mampu mengulangi apa yang telah dijelaskan.
8.         Menganjurkan kepada ibu untuk melaporkan kepada petugas kesehatan apabila mengalami tanda bahaya tersebut à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
9.         Mendokumentasikan hasil asuhan à SOAP.



















ASUHAN KEBIDANAN POST PARTUM 6 JAM PADA Ny. P2A0
DI BPM TAHUN 2017

Tanggal            : 31 Maret 2017
Waktu              : 10.00 WIB
Temapat           : BPM
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan masih merasa lemas
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Kesadaran                        : Compos Mentis
2.         Tanda-tanda Vital                        : Tekanan Darah          : 120/80 mmHg
                                                   Nadi                         : 82x/menit
                                                   Suhu                         : 36.90C
                                                  Respirasi                      : 22x/menit
3.         Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                                : Tidak pucat, tidak ada oedema
b.         Payudara                          : Simetris, puting susu menonjol, aerola hitam, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan, ASI belum keluar.
c.         Abdomen                         : TFU 2 jari dibawah pusat, kontraksi uterus baik, kandung kemih kosong.
d.        Genetalia                          : Tidak ada varises, tidak ada oedema, pengeluaran darah normal.
e.         Anus                                 : Tidak ada hemoroid
C.       Analisa
P2A0 6 jam post partum dengan keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga à Ibu mengetahui hasil pemeriksaan.
2.         Mengingatkan kembali pada ibu dan keluarga cara menilai kontraksi yaitu baik dan melakukan massase uterus à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
3.         Menganjurkan pada ibu untuk istirahat yang cukup à Ibu akan melakukannya.
4.         Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya hanya dengan ASI saja à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
5.         Memotivasi ibu untuk memberikan ASI eksklusif selama 6 bulan pada bayinya tanpa diberikan makanan pendamping à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
6.         Mengajurkan ibu untuk mobilisasi (berjalan-jalan kecil atau ibu sudah boleh BAK ke kamar madi apabila tidak pusing) à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
7.         Mengingatkan kembali kepada ibu tentang tanda-tanda bahaya dalam masa nifas yaitu keluar darah yang banyak dari jalan lahir, demam, keluar cairan yang berbau menyengat dari jalan lahir, nyeri kepala yang hebat, pandangan kabur, nyeri ulu hati, bengkak pada salah satu kedua payudara à Ibu mengerti tanda- tanda bahaya masa nifas dan ibu mampu mengulangi apa yang telah dijelaskan.
8.         Menjadwalkan kunjungan ulang dengan ibu 2 hari yang akan datang à Ibu menyetujuinnya.
9.         Mendokumentasikan hasil asuhan à SOAP
















ASUAHAN KEBIDANAN POST PARTUM  2 HARI Ny. C P2A0

Tanggal            : 1 April 2017
Waktu               : 15.25 WIB
Tempat            : Rumah klien
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan makan sudah banyak dan tidak ada yang di pantang, menyusu dengan baik dan ASI sudah lancar.
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum               : Baik
b.         Tanda-tanda Vital                        : Compos mentis
2.         Tanda-tanda vital            
a.         Tekanan Darah                 : 120/80 mmHg
b.         Nadi                                 : 80x/menit
c.         Suhu                                 : 36,80C
d.        Respirasi                           : 21x/menit
3.         Pemeriksaan Fisik           
a.         Muka                                : Tidak pucat, tidak ada oedema
b.         Mata                                 : Conjungtiva merah muda, sclera  putih
c.         Payudara                          : Tidak ada pembengkakan, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan, ASI sudah keluar, tidak ada bendungan ASI.
d.        Abdomen                         : TFU 3 jari di bawah pusat
e.         Genetalia                          : Tidak ada oedema, tidak ada kelainan, terdapat luka laserasi, pengeluaran lochea rubra, loche  tidak berbau, tidak ada kemerahan pada perenium.
f.          Ektremitas                       
1)        Atas                                  : Tidak ada oedema
2)        Bawah                              : Tidak ada oedema, kuku tidak pucat, tidak ada varices,  tidak ada kemerahan.
C.       Analisa
P2A0  2 hari post partum keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa keadaan ibu baik à Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.
2.         Mengingatkan ibu untuk tetap menyusui bayinya tanpa jadwal à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
3.         Mengajarkan kepada ibu tentang perawatan payudara à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
4.         Mengingatkan ibu untu cukup istirahat dan makan-makanan yangbergizi à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
5.         Menganjurkan pada ibu untuk tetap menjaga perconal hygiene dirinya dengan baik ­à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
6.         Mengingatkan kembali kepada ibu tentang tanda bahaya masa nifas àIbu masih ingat tanda bahaya masa nifas.
7.         Menyiapkan kunjungan ulang berikutnya à Sepakat kunjungan ulang pada tanggal 7 April 2017.





















ASUHAN KEBIDANAN POST PARTUM 6 HARI PADA Ny. C P2A0

Tanggal            : 7 April 2017
Waktu               : 15.25 WIB
Tempat            : Rumah Klien
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan susah BAB
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum                           : Baik
2.         Kesadaran                                                : Compos mentis
3.         Tanda-tanda Vital
a.         Tekanan Darah                             : 120/80 mmHg
b.         Nadi                                             : 81x/menit
c.         Respirasi                                       : 22x/menit
d.        Suhu                                             : 36.80C
4.         Tanda-tanda vital            
a.         Tekanan Darah                             : 120/80 mmHg
b.         Nadi                                             : 82x/menit
c.         Suhu                                             : 36,90C
d.        Respirasi                                       : 22x/menit


5.         Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                                            : Tidak pucat, tidak ada oedema
b.         Mata                                             : Conjungtiva merah muda, klera
Putih.
c.         Payudara                                      : Tidak terdapat kemerahan, tidak terdapat bendungan ASI, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan, Pengeluaran ASI lancar.
d.        Abdomen                                     : TFU pertengahan pusat dan
simpisis, uterus masih teraba, (DRA) Diastasis Rektus Abdominalis teraba 1 jari.
e.         Genetalia                                      : Tidak ada kelainan, tidak ada varises, tidak ada kemerahan pada perenium, pengeluaran lochea sanguinolenta, lochea  tidak berbau.
f.          Ektremitas
1)        Atas                                  : Kuku tidak pucat, tidak ada oedema.
2)        Bawah                              : Kuku tidak pucat, tidak ada kemerahan, tidak ada oedema, tidak ada varises, tanda homman (-).
C.       Analisa
P2A0 6 hari Post partum keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga à Ibu dan keluarga mengetahui.
2.         Mengnjurkan ibu untuk melakukan aktifitas seperti biasanya ibu lakukan asalkan tidak berat à Sudah beraktifitas seperti biasa.
3.         Menganjurkan ibu untuk mengonsumsi sayuran, buah-buahan, dan sering minum air putih untuk melancarkan BAB à Ibu mengerti dan akan mengonsumsi buah, sayuran dan minum air putih.
4.         Memastikan ibu dapat menyusui anaknya dengan baik à Ibu dapat melakukannya dengan baik.
5.         Menilai adanya tanda-tanda demam, infeksi atau perdarahan abnormal à Ibu dalam keadaan normal.
6.         Menganjurkan ibu untuk makan dengan menu seimbang seperti nasi, lauk-pauk, sayur, dan buah à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
7.         Mengingatkan kembali tentang tanda-tanda  bahaya ibu nifas à Ibu masih ingat tentang tanda-tanda bahaya masa nifas.
8.         Mengajarkan kepada ibu tentang cara merawat payudara dengan melakukan perawatan payudara (breastcare) 2 kali sehari sebelum mandi, agar tidak bengkak dan tegang karenan bendungan ASI à Ibu mengerti tentang cara perawatan payudara dan akan melakukannya.
9.         Menginformasikan kepada ibu supaya memakai BH yang dapat menompang payudaranya dengan baik, dan membersihkan payudaranya tidak boleh menggunakan sabun atau alkohol à Ibu mengerti tentang cara perawatan payudaran dan akan melaksanakan apa yang  bidan sampaikan.
10.     Mengajarkan kepada ibu tentang cara melakukan senam nifas agar oto-otot kembali seperti sebelum hamil à Ibu mengerti dan bisa melakukannya.
11.     Mendiskusikan kunjungan ulang 8 hari pada tanggal 9 April 2017 à Ibu menyetujuinya.
12.     Mendokumentasikan hasil asuhan à Pendokumentasian telah dilakukan di dalam SOAP.





















ASUHAN KEBIDANAN PADA POST PARTUM 2 MINGGU
PADA Ny. C P2A0

Tanggal            : 21 April 2017
Waktu               : 15.05 WIB
Tempat            : Rumah Klien
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan merasa sehat.
B.       Data Objektif
1.         Pemeriksaan Umum
a.         Keadaan Umum                           : Baik
b.         Kesadaran                                                : Compos mentis
2.         Tanda-tanda vital
a.         Tekanan Darah                             : 120/80 mmHg
b.         Nadi                                             : 80x/menit
c.         Respirasi                                       : 22x/menit
d.        Suhu                                             : 36,90C
3.         Pemeriksaan Fisik
a.         Muka                                            : Tidak pucat
b.         Mata                                             : Conjungtiva merah muda, Sklera putih.
c.         Payudara                                      : Tidak ada kemerahan, tidak ada mendungan ASI, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan, peneluaran ASI lancar.
d.        Abdomen                                     : TFU 2 jari diatas sympisi, Diastasis Rektus Abdominalis (DRA) sudah tidak ada cekungan atau sudah tidak teraba.
e.         Genetalia                                      : Tidak ada varises, tidak ada  oedema, pengeluaran lochea serosa, loche  tidak berbau, tidak ada kemerahan dan luka jahitan kering.
f.          Ektremitas                                   
1)        Atas                                              : Kuku tidak pucat, tidak ada oedema
2)        Bawah                                          : Kuku tidak pucat, tidak ada kemerahan, tidak ada oedema, tidak ada  varices, tanda  homan (-).
C.       Analisa
P2A0  2 minggu post partumdengan keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1)        Memberitahukan kepada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan bahwa keadaan umum ibu baik à Ibu dan keluarga mengetahuinya.
2)        Mengingatkan kembali pada ibu untuk menyusui bayinya setiap 2 jam atau tampa di jadwal dan tetap memberikan ASI Eklusuif à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
3)        Memotivasi ibu untuk tetap memberikan ASI kepada bayinya selama 6 bulan à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
4)        Memastikan ibu untuk cukup istirahat dan makan-makanan yang bergizi seperti nasi, sayuran, buah-buahan, ikan segar, dan susu àIbu cukup istirahat dan makan-makanan yang bergizi.
5)        Menilai adanya tanda-tanda infeksi dan perdarahan abnormal à Tidak ditemukan danya tanda-tanda infeksi dan perdarahan abnormal.
6)        Memberikan konseling hubungan seksual pasca nifas yaitu ibu bisa melakukan hubungan suami istri apabila darah sudah tidak keluar lagi dan tidak merasa sakit apabila 1 sampai 2 jari dimasukan kedalam kemaluan ibu dan sedikit digoyang-goyangkan à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
7)        Mengingatkan ibu tentang tanda-tanda bahaya post partum seperti pusing, demam, pandangan mata kabur, loche berbau, pengeluaran darah yang tidak normal à Ibu mengerti apa yang dijelaskan oleh bidan
8)        Menjelaskan kepada ibu untuk segera menghubungi bidan apabila mengalami tanda bahaya  tersebut à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
9)        Menjelaskan kepada ibu tentang macam-macam alat-alat kontrasepsi yaitu KB suntik, kondom, IUD, Implan, serta keuntungan dan kelebihan dari masing-masing KB tersebut à Ibu mengerti dan akan mendiskusikan dengan suami untuk ber KB.
10)    Mengajarkan kembali kepada ibu untuk melakukan senam nifas à Ibu mengerti dan dapat melakukan senam nifas.
11)    Mendokumentasikan hasil Asuhan à Terlampir di SOAP.





ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PADA Ny. C
DI BPM TAHUN 2017

Tanggal            : 31 Maret 2017
Waktu              : 03.25 WIB
Tempat            : BPM
A.       Data Subjektif
  -
B.       Data Objektif
Jam 03.25 WIB Bayi lahir hidup spontan, segera menangis, warna kulit kemerahan, gerakan aktif, jenis kelamin laki-laki.
C.       Analisa
Bayi lahir cukup bulan sesuai masa kehamilan dengan keadaan umum ibu baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Menginformasikan hasil pemeriksaan kapada ibu dan keluarga bahwa keadaan bayinya baik à Ibu mengetahui keadaan bayinya
2.         Melakukan perawatan bayi baru lahir
3.         Meletakan bayi diatas perut ibu à Bayi di letakan di atas perut ibu yang sudah diberi handuk.
4.         Mengeringkan tubuh bayi dengan handuk bersih kecuali punggung tangan à Bayi sudah di keringkan.
5.         Memotong tali pusat dan mengikat tali pusat à Tali pusat sudah terpotong dan sudah di ikat.
6.         Memfasilitasi IMD selama 1 jam dengan cara meletakan bayi dengan cara tengkurap diperut ibu dan kepala bayi diantara payudara à Bayi berhasil menemukan puting ibu pada menit ke 30 menit.
7.         Mengganti handuk dan membungkus bayi dengan kainbersih dan hangat untuk mempertahankan kehangatan tubuh bayi.
8.         Memberikan salep mata tetrasiklin 1% jam setelah IMD à bayi telah diberi salep mata.
9.         Merencanakan injek vitamin K 0,1 cc 1 jam setelah IMD à Bayi akan di suntik vitamin K 0,1 cc secra IM di 1/3 paha bagian kanan sebelah kiri
10.     Dokumentasi hasil asuhan à SOAP











ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR 2 JAM
PADA Ny. C DI BPM TAHUN 2017

Tanggal            : 31 Maret 2017
Jam                  : 05. 15 WIB
Tempat            : BPM
A.       Data Subjektif
-
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Kesadaran                        : Compos Mentis
3.         Antropometri
a.         Berat Badan                     : 3000 gram
b.         Panjang Badan                 : 48 cm
c.         Lingkar Kepala                : 34 cm
d.        Lingkar Dada                   : 33 cm
4.         Tanda-tanda Vital                       
a.         Nadi                                 : 130x/menit
b.         Suhu                                 : 36,60C
c.         Pernafasan                        : 45x/menit
5.         Pemeriksaan Fisik
a.         Kepala                              : Ubun-ubun tidak cekung dan tidak cembung, sutura normal, tidak ada caput sucedaneum, dan tidk ada cepal hematoma.
b.         Mata                                 : Konjungtiva merah muda, Sklera putih.
c.         Hidung                             : Normal, tidak ada kelainan.
d.        Mulut                               : Tidak ada labiokiziz/palatokizis, reflek
rooting (+), reflek Sukcing (+), reflek swalowing (+).
e.         Telinga                             : Normal, sejajar dengan mata.
f.          Leher                                : Pendek, berlipat-lipat.
g.         Dada                                : Simetris, tidak ada bunyi rochi dan
whezzing, tidak ada tarikan dinding dada.                
h.         Abdomen                         : Bentuk normal, konsistensi lembek, bising usus (+), tidak ada benjolan, tali pusat terikat kuat dan tidak ada pengeluaran darah pada tali pusat, kulit kemerahan.
i.           Punggung                         : Tidak ada spina bivida
j.           Anus                                 : Berlubang dan tidak ada kelainan
k.         Genetalia                          : Testis  sudah turun ke skrotum
l.           Ektremitas Atas               : Simetris, tidak ada polindaktili/sindaktili, gerakan aktif, reflek palmar graps (+).
Ektremitas bawah                    : Simetrs, tidak ada polindaktili/sindaktili, reflek plantar graps (+), babynsky, (+).
m.       Reflek morow                   : Positif (+)

C.       Analisa
Bayi baru lahir 2 jam keadaan bayi baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibudan keluarga bahwa keadaan umum ibu baik à Ibu dan keluarga mengetahuinya.
2.         Mempertahankan suhu tubuh bayiagar tetap hangat à Bayiterbungkus kain bersih dan hangat.
3.         Memberikan injeksi hepatitis B0 0,5 ml secara IM di 1/3 paha kanan bagian luar.
4.         Menginformasikan kepada ibu dan keluarga tentang tanda-tanda bahaya pada bayi baru lahir seperti muntah, warna kulit biru/kuning/pucat, nafas, sesak, demam, tidur terus, tidak mau menyusu, tali pusat berdarah à Ibu dan keluarga mengerti dan mengetahui tanda bahaya yang di jelaskanoleh bidan.
5.         Mendokumentasikan hasil asuhan à SOAP









ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR 6 JAM
PADA Ny. C DI BPM TAHUN 2017

Tangga             : 31 Maret 2017
Jam                  : 10.00 WIB
Tempat            : BPM
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan bayinya menyusu kuat, dan sudah BAK.
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Tanda-tanda vital            
a.         Pernafasan                        : 46 kali/menit
b.         Suhu                                 : 36,20C
c.         Nadi                                 : 120x/menit
3.         Warna Kulit                     : Kemerahan
4.         Gerakan                            : Aktif
5.         BB                                    : 3000 gram
6.         Menangis                          : Kuat
7.         Tali pusat                          : Terikat kuat
C.       Analisa
Bayi baru lahir 6 jam keadaan umum bayi baik.

D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa keadaan bayinya baik à Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.
2.         Menjaga kehangatan bayi à bayi terbungkus kain bersih dan kering.
3.         Menjelaskan tentang manfaat colostrum dan menganjurkan ibu untuk memberikan ASI eksklusif pada bayinya sesering mungkin à Ibu mengerti dan akan memberikan ASI setiap saat.
4.         Menginformasikan kepada ibu dan keluarga tentang perawatan tali pusat, yaitu tidak membubuhi tali pusat dengan apapun cuukup dibalut dengan kassa à Ibu dan keuarga mengerti apa yang dijelaskan oleh bidan
5.         Menjelaskan kepada ibu tentang personal hygin pada bayi baru lahir  seperti : menganjurkan ibu untuk segera mengganti popok yang basah dengan popok yang kering dan bersih, memandikan bayi 2 kali sehari, membersihkan kemaluan bayi dari bagian yang bersih ke bagian yang kotor à Ibu menerti dan akan melakukannya.
6.         Mendiskusikan kunjungan ulang 2 hari kemudian à Ibu setuju untuk dikunjungi.
7.         Menganjurkan ibu untuk menjemur bayinya setiap pagi selama ± setengah jam à Ibu akan melakukannya.
8.         Mendokumentasikan hasil asuahn à SOAP




ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR 2 HARI PADA Ny. C

Asuhan Bayi baru Lahir 2 Hari
Tangga             : 1 April 2017
Jam                  : 15. 25 WIB
Tempat            : Rumah Pasien
A.       Data Objektif
Ibu mengatakan bayinya menyusu dengan baik.
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Suhu                                 : 37,00C
3.         Warna Kulit                     : Kemerahan
4.         Gerakan                            : Aktif
5.         Pemeriksaan Fisik
a.         Mata                                 : Tidak ada lendir dan tidak ada secret
b.         Abdomen                         : Tali pusat mulai kering, tidak ada
 kemerahan pada tali pusat dan daerah sekitarnya.
c.         Ektremitas                        : Pergerakan tangan dan kaki aktif.
C.       Analisa
Bayi usia 2 hari keadaan bayi baik.


D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa keadaan bayi baik à Ibu dan keluarga mengetahuinya.
2.         Menganjurkan ibu untuk menjaga kebersihan bayinya dan menjaga agar bayinya tetap hangat dengan segera menganti popok yang basah dengan yang kering dan bungkus bayi dengan kain kering dan bersih à Ibu mengerti dan mau melakukannya.
3.         Memenuhi kebutuhan nutrisi bayi dengan memberikan ASI kepada sesuai kebutuhan abyi setiap 2-3 jam sekali aatau minimal 8 kali sehari à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
4.         Memberitahukan kepada ibu agar membina hungan atau melakukan interaksi seperti memerikan sentuhan dan menatap bayi ketika sedang menyusui à Ibu mau melakukannya.
5.         Mengingatka kembali kepada ibu tentang perawatan tali pusat, yaitu tidak membubuhi tali pusat dengan apapun cukup dibalut dengan kassa à Ibu mengerti dan akan melakukan saran dari Bidan.
6.         Memberitahukan kepada ibu untuk menjemur bayinya di pagi hari sekitar jam 07.00 – 09.00 WIB selama 15 menit à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
7.         Menyepakati kunjungan ulang berikutnya 4 hari yang akan datang à Ibu setuju dikunjungi pada tangggal 7 April 2017.


ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR 6 HARI
PADA Ny. C TAHUN 2017

Tangga             : 7 April 2017
Jam                  : 15. 35 WIB
Tempat            : Rumah Pasien
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan tidak ada keluhandengan bayinya, bayi menyusu dengan baik, tali pusat kering dan sudah lepas pada tanggal kemarin.
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Tanda-tanda vital
a.         Nandi                               : 120x/menit
b.         Suhu                                 : 36,90C
c.         Pernapasan                       : 51x/menit
d.        Kulit                                 : Kemerahan
e.         Gerakan                            : Aktif
3.         Pemeriksaan visik
a.         Dada                                : Tidak ada bunyi rochi, wheezing, bunyi jantubg reguler.
b.         Abdomen                         : Tali pusat lepas pada hari ke 6, tidak ada kemerahan pada bekas tali pusat.

C.       Analisa
Bayi usia 6 hari dengan keadaan umum bayi baik.
D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa keadaan bayinya baik à Ibu dan keluarga mengetahuinya.
2.         Mengingatkan ibu untuk tetap memberikan ASI Eksklusif pada bayinya selama 6 bulan à Ibu mau melakukannya.
3.         Mengingatkan ibu kembali untuk menjaga bayinya agar tetap dalam kondisi sehat dengan cara menjaga kehangatan bayi dan menjemur bayi di pagi hari à Ibu mau melakukannya.
4.         Menyiapkan kunjungan ulang berikutnya à Ibu sepakat kunjungan ulang pada tanggal 21 April 2017.
5.         Mendokumentasikan hasil asuhan à  sudah di dokumentasikan dalam bentuk SOAP.









ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR 2 MINGGU
PADA Ny. C TAHUN 2017

Tangga             : 21 April 2017
Jam                  : 15. 05 WIB
Tempat            : Rumah Pasien
A.       Data Subjektif
Ibu mengatakan bayinya sehat, tidak ada keluhan, bayinya menyusu teratur.
B.       Data Objektif
1.         Keadaan Umum               : Baik
2.         Tanda-tanda vital
a.         Nandi                               : 120x/menit
b.         Suhu                                 : 37,00C
c.         Pernapasan                       : 50x/menit
d.        Kulit                                 : Kemerahan
e.         Gerakan                            : Aktif
4.         Pemeriksaan fisik
c.         Abdomen                         : Tidak ada kemerahan pada bekas tali pusat.
C.       Analisa
Bayi usia 2 minggu dengan keadaan umum bayi baik.


D.       Penatalaksanaan
1.         Memberitahukan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga bahwa keadaan bayinya baik à Ibu dan keluarga mengetahuinya.
2.         Mengingatkan ibu kembali untuk tetap memberikan ASI Eksklusif pada bayinya selama 6 bulan tanpa makanan pendamping à Ibu mau melakukannya.
3.         Memberitahu ibu tentang jadwal imunisasi dan macam-macam imunisasi à Ibu mengerti dan akan melakukannya.
4.         Menjadwalkan pemberian imunisasi BCG dan polio I à Ibu menyetujui dan bersedia bayinya di imunisasi
5.         Memberitahu dan menganjurkan ibu untuk datang keposyandu bila ada jadwal posyandu à Ibu mengerti dan mau melakukannya
6.         Mendokumentasikan hasil asuhan à  sudah di dokumentasikan dalam bentuk SOAP.



0 comments